A. Konsep Organisasi Kehidupan
Jika diperhatikan, kamu merupakan bagian dari kelas. Kelas kamu juga merupakan bagian dari kelas VII. Kelas VII merupakan bagian dari Sekolah (SMP/MTs). Jika ditelusuri lebih jauh, ternyata sekolah kamu adalah bagian dari sekolah-sekolah yang ada di kecamatan dan seterusnya. Artinya, kamu sebagai peserta didik merupakan unit terkecil dari organisasi sekolah di kecamatan. Apakah tubuh Mahluk hidup memiliki unit-unit penyusun? Untuk memahami perhatikan gambar di bawah!
pelajari unit-unit penyusun tubuh harimau berikut!
Berdasarkan gambar di samping sel merupakan unit terkecil yang menyusun mahluk hidup. Kumpulan sel membentuk jaringan, kumpulan jaringan akan membentuk organ, beberapa organ membentuk system organ, system organ yang saling bekerja sama membentuk organisme Urut-urutan unit ini akan membentuk struktur hierarki yang disebut organisasi kehidupan.
Urutan organisasi kehidupan dari yang terkecil – terbesar:
B. Sel sebagai Unit Struktural dan Fungsional Kehidupan
Sel sebagai Unit Struktural dan Fungsional terkecil karena Sel mampu melakukan regulasi terhadap dirinya sendiri, memproses energi, tumbuh dan berkembang, tanggap terhadap lingkungan, serta melakukan reproduksi untuk melestarikan jenisnya. Berdasarkan jumlah sel penyusunnya Organisme dibedakan menjadi :
1. Uniseluler yaitu mahluk hidup yang tersusun atas satu sel contoh Bakteri dan protozoa
2. Multiseluler yaitu mahluk hidup yang tersusun banyak sel contoh hewan, dan tumbuhan.
Setiap organisme tersusun dari salah satu dari dua jenis sel yang secara struktural berbeda, yaitu:
- Prokariotik mahluk hidup yang memiliki nukleus/inti sel tetapi inti sel tersebut tidak diselubungi membran inti Bakteri dan ganggang hijau biru
- Eukariotik yaitu mahluk hidup yang memiliki nukleus/inti sel yang diselubungi membran inti Protista, hewan, dan tumbuhan
Bagian-bagian sel
- MEMBRAN SEL. Fungsi membrane sel adalah memperkokoh sel, mencegah supaya sel tak pecah, menjaga komponen sel agar senantiasa terisolasi dari lingkungan luar, sebagai reseptor rasangsangan dari luar, sebagai tempat terjadinya pertukaran zat.
- SITOPLASMA. Fungsinya menyokong struktur dalam atau internal sel, berperan dalan pergerakan organel, sebagai penyimpan berbagai nutrisi, sebagai tempat berlangsungnya berbagai rekasi selular yang penting dan lain lain.
- NUKLEUS. Fungsi utamanya adalah sebagai penjaga integritas gen serta mengontrol aktifitas sel.
- MITOKONDRIA. Fungsinya adalah sebagai tempat berlangsungnya respirasi sel, metabolisme asam lemak, hemostatis kalsium, biosintesis pirimidinia, penghasil energi dalam bentuk ATP dan lain lain.
- RIBOSOM, fungsi utamanya adalah untuk mensintesis protein.
- RETIKULUM ENDOPLASMA. Fungsinya sebagai tempat menyimpan kalsium, memodifikasi protein, mensintesis lemak dan protein, detoksifikasi, transportasi molekul dan bagian sel.
- BADAN GOLGI. Fungsinya adalah untuk membentuk vasikula sekresi, membentuk membrane plasma, membentuk dinding sel pada tumbuhan, tempat berlangsungnya modifikasi protein, berperan menyortis serta memaket moloket dalam sekresi sel, membentuk lisosom, sebagai transport lipid, membentuk akrosom.
- LISOSOM. Fungsi utama dari lisosom yakni endositosis, autifagi dan fagositosis.
- PERIKISOM. Fungsinya adalah ikut berperan dalam metabolisme lipid, melakukan reaksi oksidasi agar asam lemak dan amino pecah serta berperan dalam proses detiksifikasi zat kimia.
- MIKROTUBULUS. Fungsinya adalah ikut berperan dalam pembelahan sel, sebagai saluran arus zat sitoplasma, sebagai komponen strultural yang sifatnya penting dari flagella dan silia.
- MIKROFILAMEN. Fungsinya adalah untuk membentuk jaringan pada berbagai tempat di dalam sel.
Perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan.
1 Komentar
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus